Humas Polres Sanggau - Bertempat di Halaman Polres Sanggau telah dilaksanakan Apel Kesiapan Operasi Bina Karuna Kapuas Tahap II Tahun 2023 dalam rangka pencegahan Karhutla serta Gakkum di Wilkum Polres Sanggau.
Pelaksanaan Apel dipimpin oleh Wakapolres Sanggau Kompol Novrial Alberti Kombo, S.I.K, M. A.P dihadiri oleh Pasi Ops Kodim 1204 Sanggau Kapten Inf Yunus, Kepala BPBD Kabupaten Sanggau Budi Darmawan, Pengurus DAD Kabupaten Sanggau, PJU Polres Sanggau, Pleton Personil Polres Sanggau, Pleton Kodim 1204 Sanggau, Pleton Denpom Sanggau, Pleton Damkar PemKabupaten Sanggau, Pleton BPBD Kabupaten Sanggau dan Pleton Manggala Agni Pokja Sanggau.
Dalam kegiatan Apel Gelar Pasukan dilakukan penyematan pita oleh Irup sebagai tanda dimulainya Ops Bina Karuna Tahap II Tahun 2023.
Wakapolres Sanggau dalam amanatnya mengatakan Gelar Pasukan dilaksanakan dalam rangka sarana pengecekan kesiapan pelaksanaan tugas Ops Bina Karuna Tahap II yang pelaksanaannya berlangsung 21 hari terhitung mulai tanggal 15 Juni Sampai dengan 6 Juli 2023.
“Karhutla merupakan permasalahan yang terus dihadapi oleh Indonesia dan khususnya Provinsi Kalbar yang mana permasalahan Karhutla menjadi perhatian bersama sehingga diharapkan dapat dilakukan pencegahan serta penanggulangan manakala Karhutla terjadi,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut juga, Wakapolres Sanggau menyampaikan dampak Karhutla bagi kesehatan, ekosistem dan perekonomian negara.
“Pada tahun 2022 Provinsi Kalbar menduduki peringkat tertinggi penyumbang Emisi CO2 sehingga berdampak pada meningkatnya suhu udara, perubahan iklim dan pemanasan global,” ucapnya.
“Menyikapi hal tersebut Polda Kalbar terus berkomitmen untuk serius dalam penanganan Karhutla dengan mengedepankan prinsip kerja yang responsif, partnership dan solutif,” sambungnya.
Kompol Kombo mengungkapkan bahwa Prediksi BMKG bahwa Indonesia diperkirakan memasuki musim El-Nino di pertengahan tahun yang mana minimnya curah hujan sehingga berpotensi terjadinya Karhutla.
“Dalam mengantisipasi hal tersebut, Polri melakukan langkah-langkah strategis dalam pengendalian Karhutla yakni dengan melaksanakan Ops Bina Karuna,” ungkapnya.
“Lakukan kolaborasi antar Satgas, Instansi, Manggala Agni dan pihak-pihak berkompeten lainnya. Berikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat serta lakukan Gakkum guna memberikan efek jera kepada pelaku. Lakukan Anev secara berkala sehingga pimpinan dapat mengambil kebijakan lebih lanjut,” pungkasnya.
Operasi Bina Karuna Kapuas Tahap II Tahun 2023 dilaksanakan dalam rangka pencegahan serta Gakkum permasalahan Karhutla di Wilkum Polres Sanggau.
Polres Sanggau bersinergi bersama BPBD, Manggala Agni, Damkar dan Instansi yang berkompeten dalam penanganan Karhutla di Kabupaten Sanggau.