Semangat Pelestarian Budaya, Kecamatan Jangkang Lepas 86 Peserta Gawai Dayak Nosu Minu Podi XXI


Humas Polres Sanggau - Pemerintah Kecamatan Jangkang secara resmi melepas kontingen untuk mengikuti perayaan budaya Gawai Dayak Nosu Minu Podi ke-XXI yang akan digelar di Rumah Betang Dori Mpulor, Kabupaten Sanggau. Acara pelepasan yang dilaksanakan pada Sabtu (6/7) sekitar pukul 11.00 WIB ini berlangsung di halaman Kantor Camat Jangkang dengan penuh nuansa adat dan semangat kebersamaan.

Sebanyak 86 peserta yang tergabung dalam kontingen Kecamatan Jangkang akan ambil bagian dalam berbagai agenda kebudayaan Dayak, termasuk pawai adat, pertunjukan seni, serta lomba-lomba tradisional. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 7 hingga 9 Juli 2025.

Keikutsertaan Kecamatan Jangkang dalam acara tahunan ini menjadi simbol komitmen masyarakat dalam melestarikan adat istiadat Dayak sebagai warisan budaya yang berharga.

Turut hadir dalam kegiatan pelepasan kontingen tersebut antara lain Sekretaris Camat Jangkang Yuliana Ernawati, Kapolsek Jangkang IPTU Santoso Herubimo, perwakilan Danramil Jangkang Sertu Rustam, Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Jangkang Sukardi, serta Ketua Kontingen Dermanto Lilinus Linggi. Ketiga elemen utama, yakni pemerintah, kepolisian, dan masyarakat adat terlihat solid mendukung partisipasi kontingen tersebut.

Dalam sambutannya, Kapolsek Jangkang Iptu Santoso Herubimo menyampaikan harapannya agar seluruh peserta dapat menjaga nama baik Kecamatan Jangkang selama mengikuti kegiatan.

“Kami dari Polsek Jangkang mendukung penuh keikutsertaan kontingen ini sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap budaya lokal. Kami berpesan kepada seluruh peserta untuk menjaga ketertiban, keamanan, serta menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan adat istiadat Dayak,” ujar Iptu Santoso.


Kapolsek juga menambahkan bahwa pihak kepolisian akan membantu pengawalan serta memastikan kelancaran transportasi peserta hingga ke lokasi acara.

“Kami telah melakukan koordinasi lintas sektor demi kelancaran dan keselamatan kontingen dalam perjalanan menuju Kabupaten Sanggau,” lanjutnya.

Kontingen Kecamatan Jangkang diberangkatkan menggunakan tiga kendaraan utama, yaitu satu unit truk KB 8056 DD, satu unit bus KB 7014 DL, satu unit mobil pribadi KB 1645 D, serta beberapa kendaraan roda dua. Pengaturan kendaraan dilakukan secara tertib dengan memperhatikan kenyamanan dan keselamatan seluruh peserta.

Ketua Kontingen, Dermanto Lilinus Linggi, menyatakan bahwa partisipasi ini tidak hanya sekadar menjadi ajang penampilan budaya, melainkan juga wadah mempererat tali silaturahmi antar masyarakat Dayak se-Kabupaten Sanggau.

“Kami siap menampilkan yang terbaik dan membawa semangat dari Jangkang,” ujarnya penuh semangat.

Pelepasan kontingen ini menjadi bukti nyata bahwa semangat pelestarian budaya Dayak tetap hidup dan berkembang di tengah arus modernisasi. Dengan dukungan semua pihak, diharapkan Gawai Dayak Nosu Minu Podi ke-XXI menjadi ajang yang memperkuat jati diri budaya serta memperkokoh persatuan masyarakat adat di Kabupaten Sanggau. (Dny Ard / Hms Res Sgu)

Postingan terkait: