Humas Polres Sanggau - Bertempat di Aula PPKO Polres Sanggau dilaksanakan Rapat koordinasi kesiapan pengamanan Rapat Pleno Rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 tingkat KPU Kabupaten Sanggau.
Kegiatan dibuka oleh Wakapolres Sanggau Kompol Yafet Efraim Patabang, SH, S.I.K serta dihadiri oleh Kabag Ops, PJU Polres Sanggau, Pasi Ops Kodim 1204 Sanggau, Ketua KPU, Komisioner Bawaslu, Kasat Pol PP, Dishub, Sekwan, Dinkes, Damkar, BPBD dan Danki Brimob Pelopor Sanggau.
Dalam kesempatan tersebut, Wakapolres Sanggau menyampaikan ucapan selamat datang kepada peserta rapat koordinasi yang hadir.
Kompol Yafet menyampaikan situasi kamtibmas selama tahapan Pemilu mulai dari pemungutan dan penghitungan suara di TPS sampai dgn saat Pleno penghitungan suara di tingkat PPK dapat berjalan dgn aman, tertib dan lancar. Adanya permasalahan yg terjadi dapat diselesaikan ditingkat bawah.
“Untuk wilayah Kabupaten Sanggau tidak ada PSU dan PSL dalam pemungutan suara, hal ini berkat kerjasama kita semua,” ucapnya.
“Hari ini kita akan melaksanakan giat rapat koordinasi dengan tujuan untuk menyamakan persepsi dalam pengamanan sidang Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Kabupaten khususnya terkait cara bertindak,” tukasnya.
Kabagops Polres Sanggau Kompol Wahyu menyampaikan sasaran Pam yang meliputi sasaran Orang, lokasi, benda dan kegiatan serta pola Pam menggunakan Ring 1, Ring 2 dan Ring 3.
Sementara Ketua KPU Kabupaten Sanggau dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih terkait pelaksanaan giat rapat koordinasi yang di inisiasi oleh Polres Sanggau.
“Untuk giat Rapat Pleno rekapitulasi pengitungan suara dimulai tanggal 27 Feb s.d 5 Maret 2024 (target normal dapat diselesaikan 5 hari), namun disiapkan waktu 8 hari antisipasi adanya dead lock 3 hari,” ucapnya.
Ketua KPU Kabupaten Sanggau juga menyampaikan siapa saja yang boleh masuk pada saat giat rapat Pleno serta akan menyediakan ID Card secara terbatas bagi personil pengamanan dan tamu undangan.
Dalam kesempatan tersebut juga Komisioner Bawaslu Kabupaten Sanggau menyampaikan pelaksanaan tahapan pungut dan hitung suara di tingkat TPS dan PPK sampai saat ini tidak ada hal-hal yang menonjol.
“Bawaslu Sanggau siap mendukung penuh pelaks Rapat Pleno dan apabila ada permasalahan untuk segera dikomunikasikan,” tukasnya.
Selanjutnya, Sekwan DPRD Kabupaten Sanggau menyampaikan pelaksanaan giat Rapat Pleno di gedung DPRD Sanggau sudah 3 kali, jadi bukan hal baru dalam giatnya dan tentunya sudah ada pengalamannya.
Sekwan DPRD Sanggau juga menyampaikan untuk mengantisipasi adanya pemadaman listrik agar pihak KPU menyurati PLN.
“Untuk giat Rapat Pleno akan dilaksanakan di lantai 2 gedung DPRD Kabupaten Sanggau. Pelaksanaan giat bersamaan dengan hari kerja tentunya harus dikomunikasikan agar tidak terjadi miss communication antara pegawai yang ada dengan aparat keamanan yang melaksanakan pengamanan,” terangnya.
“Untuk tenaga medis juga harus dikomunikasikan mau ditempatkan dimana, mengingat di lantai 3 ada giat rapat,” tukasnya.
Pasi Ops Kodim 1204 Sanggau dalam kesempatan tersebut menanyakan orang-orang yang boleh masuk di Ring 1, 2 dan 3 bagaimana ketentuannya.
Dirinya juga menyampaikan dari Kodim siap mengamankan Back Up Polres Sanggau yang intinya pelaksanaan giat berjalan dengan aman. Sedangkan untuk personil yang dilibatkan menyesuikan permintaan.
Ps. Kasat Intelkam Polres Sanggau Iptu Suhartoto dalam kesempatan tersebut menyampaikan Hasil monitoring, lidik dan pulbaket tahapan Pemilu dari pemungutan dan penghitungan suara tidak ditemukan adanya permasalahan menonjol, adanya beberapa permasalahan di TPS pada saat pungut suara dimana ada kekurangan dan tertukar surat suara dapat di selesaikan dengan baik pada tingkat bawah.
Dirinya mengatakan bahwa pada saat giat rapat pleno rekapitulasi ditingkat PPK juga berjalan dengan aman, tertib dan lancar. Namun kita tidak boleh underestimate. Karena hal-hal yang tidak mungkin bisa aja terjadi untuk itu tetap meningkatkan kesiapsiagaan dalam pengamanannya.
Iptu Suhartoto juga mengatakan Antisipasi adanya mobilisasi massa khususnya dari Caleg yang tidak terpilih merasa kecewa dan tidak puas dengan hasil Pemilu, mengingat ada sebagian besar Caleg Incumbent yang tidak duduk kembali.
“Antusias Masyarakat maupun massa pendukung / simpatisan Paslon dan Caleg yang ingin hadir secara langsung menyaksikan jalannya rapat Pleno dapat menjadi permasalahan tersendiri dan gangguan kamtibmas,” ungkapnya.
“Tetap diwaspadai adanya ancaman aksi terorisme dan teror bom pada saat giat berlangsung, mengingat sebelum pelaksanaan tahapan inti Pemilu Densus 88 AT Mabes Polri sudah mengamankan beberapa pelaku teror yang terindikasi akan menggagalkan Pemilu 2024,” tukasnya.
Penyampaian Danki Brimob Pelopor Kompi Sanggau, menyampaikan terkait back Personil pengamanan yang dapat dilibatkan sebanyak 25 Personil (pasukan anti anarkhis).
Penyampaian dari dinas dan instansi terkait menyampaikan keterlibatan personil dalam pengamanan diantaranya Sat Pol PP melibatkan 25 Personil, Dinkes personil yang terlibat Pam di bagi 3 ship, Dishub Sanggau sebanyak 30 Personil dibagi menjadi 3 ship dan BPBD Sanggauu sebanyak 10 personil dibagi menjadi 2 ship.
Dilakskannya giat rapat koordinasi pelaks giat pengamanan Rapat Pleno Rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 tingkat KPU Kabupaten dalam rangka menyamakan persepsi CB dan Pola Pam, sehingga kegiatannya dapat berjalan dgn aman, tertib dan lancar.