Tes Urine Bukan Sentimen Pimpinan, Tapi Bentuk Kepedulian Pimpinan Kepada Anggota


Wakapolda kalbar Brigjen Pol Asep Safrudin, S.I.K.,M.H memerintahkan Tes Urine kepada Personil Polri maupun PNS Polda Kalbar yang berpangkat setingkat Pamen usai apel pagi hari ini, Rabu (11/01/2023).
 
Dengan diawasi langsung oleh Kabidpropam Polda Kalbar Kombes Pol Yudi Askara Oktobera, S.I.K., M.H, Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Raden Petit Wijaya, S.I.K., M.M, Kabiddokkes Polda kalbar Kombes Pol Dr. Dafianto Arif, personil Biddokkes Polda Kalbar melaksanakan pengecekan Urine terhadap 66 orang Personil Polri dan PNS Polda Kalbar yang berpangkat setingkat Pamen serta 5 Personil Polri berpangkat Bintara di hanggar helikopter Polda Kalbar.
 
Sebelum pelaksanan pengecekan Urine, Wakapolda Kalbar dalam arahanya menyampaikan "Pimpinan hanya ingin menunjukkan kepada rekan-rekan bahwa kita itu harus care dengan anggota," ucap Asep.
 
Ditahun 2022 yang lalu banyak Personil Polri yang diberikan sanksi PTDH (Pemberhentian Dengan Tidak Hormat), diantaranya karena terlibat masalah Narkotika.
 
“Jadi kalau saya sebagai pimpinan terus diam, anda juga cuek kepada anggota, mau dibawa kemana, kita semua mau seperti di mexico sana, wilayah Kalbar ini dikuasai oleh sindikat narkokita," Ungkap Asep.
 
“Kami dari unsur pimpinan untuk ngecek rekan-rekan sekalian bukan karena sentimen, tapi ini kami hanya ingin mengingatkan kepada kita semua kepada rekan-rekan juga, kita juga peduli ke bawah," tutup Jendral Bintang Satu ini.
 
Terhadap 66 orang Personil Polri dan PNS Polda Kalbar yang berpangkat setingkat Pamen serta 5 Personil Polri berpangkat Bintara yang melaksanakan ters urine ini semuanya dinyatakan negatif.
 
Dilaksanakannya tes urine ini tujuannya sebagai bentuk kewaspadaan Polda Kalbar dan Jajaran terhadap penyalahgunaan Narkotika di institusi Kepolisian dan membuktikan kepada masyarakat bahwa Polda Kalbar tidak main-main dengan Narkoba.

Postingan terkait: