Humas Polres Sanggau - Polsek Jangkang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional melalui pemanfaatan lahan produktif. Salah satu upayanya diwujudkan melalui kegiatan pengecekan dan perawatan lahan Demplot I (satu) tanaman jagung seluas 1 hektare yang berlokasi di Dusun Perintis, Desa Balai Sebut, Kecamatan Jangkang, Kabupaten Sanggau, pada Senin (07/07/2025) pagi.
Kegiatan tersebut dimulai sekitar pukul 08.30 WIB dan dipimpin langsung oleh Kapolsek Jangkang Iptu Santoso Herubimo. Turut hadir dalam kegiatan ini ketua kelompok tani setempat, relawan tani, serta personel Polsek Jangkang yang secara aktif berpartisipasi dalam perawatan tanaman jagung.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Program II Pemanfaatan Lahan Produktif yang diinisiasi oleh Polri dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat.
Dalam pelaksanaannya, beberapa tindakan dilakukan sebagai bentuk perawatan lahan, antara lain pengecekan kondisi fisik tanaman jagung, penyiraman untuk menghindari kekeringan akibat cuaca panas, serta pemeriksaan adanya hama ulat grayak yang berpotensi merusak tanaman.
Langkah-langkah ini dilakukan guna memastikan pertumbuhan tanaman jagung tetap optimal di tengah musim kemarau yang mulai dirasakan di wilayah Kecamatan Jangkang.
Hasil dari pengecekan menunjukkan bahwa tanaman jagung yang berada di lahan Demplot seluas 1 hektare masih dalam kondisi sehat dan tumbuh dengan baik. Tanaman tampak hijau dan kuat, menandakan bahwa proses penanaman dan perawatannya telah berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Cuaca cerah dengan intensitas panas yang meningkat menjadi perhatian khusus untuk menjadwalkan penyiraman lebih intensif.
Kapolsek Jangkang Iptu Santoso Herubimo menyampaikan bahwa pihaknya bersama masyarakat akan terus melakukan pendampingan dan pengawasan terhadap lahan pertanian ini, terlebih di tengah ancaman musim kemarau.
“Kami berupaya menjadikan program ini tidak hanya sekadar simbolik, namun benar-benar berdampak bagi ketahanan pangan masyarakat. Dengan kebersamaan antara polisi dan petani, kita bisa menjaga lahan tetap produktif bahkan di tengah tantangan cuaca,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari kepedulian Polri terhadap masyarakat, tidak hanya dari aspek keamanan tetapi juga dalam mendukung kesejahteraan melalui sektor pertanian.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Polri hadir di tengah masyarakat sebagai mitra strategis dalam segala aspek kehidupan, termasuk ketahanan pangan,” imbuhnya.
Program pengecekan dan perawatan lahan Demplot ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah Jangkang serta menjadi inspirasi bagi wilayah lain untuk turut mengoptimalkan lahan tidur menjadi lahan produktif. Ke depan, Polsek Jangkang akan terus bersinergi dengan para petani, stakeholder lokal, dan masyarakat guna menciptakan kemandirian pangan yang berkelanjutan.
Dengan konsistensi dan kerja sama lintas sektor, langkah yang diambil oleh Polsek Jangkang ini menjadi contoh konkret bagaimana pendekatan humanis dari institusi kepolisian mampu berkontribusi langsung terhadap ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat. (Dny Ard / Hms Res Sgu)