Polsek Sekayam Intensif Lakukan Perawatan Lahan Demplot Jagung, Dukung Ketahanan Pangan Lokal


Humas Polres Sanggau - Dalam rangka mendukung program nasional ketahanan pangan, Polsek Sekayam kembali menunjukkan komitmennya melalui kegiatan pengecekan dan perawatan lahan Demplot Jagung ke-II seluas 1 hektare yang berlokasi di Dusun Lomur II, Desa Kenaman, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 12 Juli 2025, dimulai pukul 10.00 WIB hingga selesai.

Dipimpin langsung oleh Kapolsek Sekayam Iptu Junaifi, S.H, kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua Kelompok Tani setempat dan sejumlah personel Polsek Sekayam.

Fokus kegiatan kali ini adalah pengecekan kondisi pertumbuhan tanaman jagung serta penaburan pupuk urea sebagai bagian dari perawatan rutin pasca penanaman.

“Pemanfaatan lahan produktif yang kami lakukan ini merupakan bagian dari program Polri dalam mendukung ketahanan pangan. Kami tidak hanya melakukan penanaman, tapi juga memastikan tanaman tumbuh optimal melalui perawatan berkala,” ujar Kapolsek Sekayam Iptu Junaifi, S.H saat dikonfirmasi di lokasi.

Menurut Kapolsek Sekayam, pengecekan dilakukan untuk memastikan tidak ada kendala di lapangan yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman.


“Dari hasil pemantauan hari ini, kondisi lahan cukup baik. Tidak ditemukan genangan air yang bisa merusak tanaman, dan cuaca juga mendukung karena curah hujan masih dalam kategori normal,” tambahnya.

Bibit jagung yang ditanam di lahan demplot ke-II tersebut saat ini sedang memasuki fase pertumbuhan. Dengan perawatan yang teratur dan pengawasan berkala, diharapkan hasil panen nantinya dapat maksimal dan memberi manfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan pangan lokal.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Polri, khususnya Program II yakni pemanfaatan lahan produktif, yang menjadi prioritas di wilayah hukum Polsek Sekayam. Kehadiran pihak kepolisian dalam mendukung sektor pertanian menjadi langkah konkret dalam menjaga stabilitas sosial dan ekonomi masyarakat.

Selain menjadi simbol sinergi antara aparat dan masyarakat, kegiatan ini juga menjadi bukti nyata bahwa kepolisian tak hanya berperan dalam bidang keamanan, tapi juga hadir sebagai penggerak dalam pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat.

“Semoga upaya ini bisa terus berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi wilayah lain. Kita ingin menunjukkan bahwa Polri hadir tidak hanya saat ada gangguan kamtibmas, tapi juga saat masyarakat membutuhkan dorongan untuk maju,” tutup Kapolsek Sekayam. (Dny Ard / Hms Res Sgu)

Postingan terkait: