Panen Jagung Sukarelawan dan Polsek Noyan Wujudkan Komitmen Ketahanan Pangan di Perbatasan


Humas Polres Sanggau Upaya nyata dalam mendukung ketahanan pangan terus digalakkan di wilayah Kabupaten Sanggau. Polsek Noyan bersama masyarakat setempat melaksanakan kegiatan panen jagung di Dusun Tukun, Desa Sungai Dangin, Kecamatan Noyan, Kabupaten Sanggau.

Kegiatan panen ini menjadi bagian dari komitmen mendukung Program 100 Hari Asta Cita pemerintah yang menitikberatkan pada penguatan ketahanan pangan nasional.

Kegiatan panen jagung tersebut berlangsung di lahan milik sukarelawan Sdr. Riko dan rekan-rekannya dengan luas 2 hektare. Dari lahan tersebut, berhasil dipanen sebanyak 6 ton jagung hibrida yang ditanam sejak bulan Februari 2025. Hasil panen ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan lokal sekaligus mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa.

Kapolsek Noyan, Iptu Gunawan Carda, yang turut hadir langsung memimpin kegiatan tersebut bersama anggota Polsek Noyan dan para sukarelawan, menegaskan pentingnya sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan di wilayah perbatasan.

“Kegiatan ini bukan sekadar panen, tetapi menjadi wujud nyata kolaborasi yang produktif antara Polri dan warga untuk membangun kemandirian pangan. Kami ingin menunjukkan bahwa bersama, kita bisa mandiri, kuat, dan tangguh menghadapi tantangan global,” ujarnya.

Menurutnya, ketahanan pangan merupakan bagian penting dalam menjaga stabilitas keamanan nasional. Dengan memanfaatkan lahan tidur menjadi produktif, masyarakat di wilayah Kecamatan Noyan kini memiliki sumber penghasilan tambahan sekaligus memperkuat ketahanan pangan lokal.

“Kami berharap hasil panen ini bisa memberi manfaat ekonomi bagi warga dan menjadi motivasi bagi masyarakat lainnya untuk turut memanfaatkan potensi lahan yang ada,” tambahnya.


Kegiatan panen berlangsung dalam suasana penuh keakraban. Personel Polsek Noyan dan para sukarelawan saling bahu-membahu memetik jagung di bawah terik matahari.

Dukungan dari pihak kepolisian dalam kegiatan ini merupakan bentuk konkret dari peran Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat yang senantiasa hadir di tengah-tengah warga.

Lebih lanjut, Iptu Gunawan menekankan bahwa program pertanian berbasis kemitraan seperti ini juga sejalan dengan upaya menjaga ketahanan sosial di tengah masyarakat.

“Ketahanan pangan tidak bisa dilepaskan dari ketahanan sosial. Ketika masyarakat sejahtera, secara otomatis stabilitas keamanan juga akan terjaga,” jelasnya.

Kegiatan ini berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif tanpa adanya kendala berarti. Polsek Noyan berkomitmen akan terus mendampingi dan memberikan motivasi kepada masyarakat dalam upaya pengembangan sektor pertanian secara berkelanjutan.

Keberhasilan panen jagung ini juga menjadi contoh inspiratif bagi wilayah-wilayah perbatasan lainnya dalam mengoptimalkan potensi sumber daya alam. Kolaborasi seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan diperluas ke komoditas pertanian lainnya, sehingga ketahanan pangan nasional semakin kokoh.

Dengan selesainya kegiatan panen ini, Polsek Noyan kembali menegaskan komitmennya untuk senantiasa hadir bersama masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam mendukung program-program pemberdayaan masyarakat demi kesejahteraan bersama. (Dny Ard / Hms Res Sgu)

Postingan terkait: