Biro Sumber Daya Manusia Polda Kalbar mensosialisasikan penerimaan Tamtama Polri Gelombang 1 Tahun 2023 lewat Kompas TV, Kamis (15/9).
Talkshow kali ini dibawakan oleh Ipda Eko Khatulistiono, S.H., dan Ipda Nanang Radendra, S.H., selaku pemberi materi serta mengajak para anak muda di Wilayah Kalimantan Barat untuk mendaftarkan diri sebagai anggota Tamtama Polri. Dijelaskan bahwa Polri membuka penerimaan Tamtama Polri khusus Brimob dan Polair.
Pada Tahun ini, pendaftaran penerimaan anggota Tamtama Polri akan dilakukan secara serentak. Dimulai dari tanggal 12 September hingga 21 September 2022 mendatang, dan untuk informasi persyaratan dapat dilihat melalui website online milik Polri di alamat www.penerimaan.polri.go.id.
Dalam kesempatan yang sama, Ipda Eko Khatulistiono menjelaskan bahwa penerimaan anggota Polri akan menetapkan prinsip BETAH, yaitu Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humasnis.
“Menjadi anggota Polri itu tidak memerlukan biaya, oleh sebab itu, jangan mudah percaya dengan oknum yang menjanjikan atau menjamin kelulusan bagi pendaftar dengan membayar sejumlah uang,” jelasnya.
Lanjutnya, Ipda Nanang Radendra mengatakan untuk rekrutmen Tamtama kali ini, Kepolisian membutuhkan sebanyak 1.600 orang yang terdiri dari 1.500 Tamtama Brimob dan 100 orang Tamtama Polair.
"Para peserta akan menjalankan pendidikan selama 5 bulan di Pusdik Brimob Watukosek Jawa Timur untuk Brimob, serta di Pusdik Pondok Dayung Tanjung Priok Jakarta untuk Polair," ungkapnya.
Talkshow kali ini dibawakan oleh Ipda Eko Khatulistiono, S.H., dan Ipda Nanang Radendra, S.H., selaku pemberi materi serta mengajak para anak muda di Wilayah Kalimantan Barat untuk mendaftarkan diri sebagai anggota Tamtama Polri. Dijelaskan bahwa Polri membuka penerimaan Tamtama Polri khusus Brimob dan Polair.
Pada Tahun ini, pendaftaran penerimaan anggota Tamtama Polri akan dilakukan secara serentak. Dimulai dari tanggal 12 September hingga 21 September 2022 mendatang, dan untuk informasi persyaratan dapat dilihat melalui website online milik Polri di alamat www.penerimaan.polri.go.id.
Dalam kesempatan yang sama, Ipda Eko Khatulistiono menjelaskan bahwa penerimaan anggota Polri akan menetapkan prinsip BETAH, yaitu Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humasnis.
“Menjadi anggota Polri itu tidak memerlukan biaya, oleh sebab itu, jangan mudah percaya dengan oknum yang menjanjikan atau menjamin kelulusan bagi pendaftar dengan membayar sejumlah uang,” jelasnya.
Lanjutnya, Ipda Nanang Radendra mengatakan untuk rekrutmen Tamtama kali ini, Kepolisian membutuhkan sebanyak 1.600 orang yang terdiri dari 1.500 Tamtama Brimob dan 100 orang Tamtama Polair.
"Para peserta akan menjalankan pendidikan selama 5 bulan di Pusdik Brimob Watukosek Jawa Timur untuk Brimob, serta di Pusdik Pondok Dayung Tanjung Priok Jakarta untuk Polair," ungkapnya.