Humas Polres Sanggau - Bertempat di Aula Kantor Desa Kelompu Kecamatan Kembayan dilaksanakan kegiatan Jumat Curhat dipimpin Kanit Binmas Aiptu I.G.K. Paryatna dan Bhabinkamtibmas.
Dalam pelaksanaan kegiatan disampaikan oleh masyarakat beberapa saran dan masukan serta permasalahan yang terjadi juga harapan masyarakat terhadap Polri dalam pelaksanaan tugas.
Kades Kelompu Suandi Tarigan menyampaikan ucapan terimakasih atas pelaksaan kegiatan Jumat Curhat di Desa Kelompu.
“Kami mendukung terlaksananya kegiatan Jumat Curhat di Desa Kelompu agar masyarakat dapat menyampaikan apabila ada GK di wilayah tempat tinggalnya,” ungkapnya.
Sementara Sdr. Budi dalam kesempatan tersebut mendukung upaya Polsek Kembayan dalam menanggulangi Karhutla dengan rutin melaksanakan kegiatan Sosialisasi Maklumat Kapolda Kalbar.
Dan Sdr. Danius bertanya tentang syarat penerbitan SKCK untuk syarat pendaftaran anak melamar pekerjaan.
Dalam tanggapannya Kanit Binmas Polsek Kembayan mengucapka terima kasih untuk dukungan kades dalam pelaksanaan kegiatan Jumat Curhat di Desa Kelompu.
“Syarat Penerbitan SKCK untuk melamar pekerjaan yaitu Fotokopi KTP, KK, Akta Lahir, dan Ijazah terakhir pendidikan serta Foto 4 x 6 4 Lembar Latar Merah sedangkan untuk biaya PNBP total Rp. 30.000,” jelasnya.
“Terimakasih kepada sdra Budi atas dukungan nya terhadap upaya Polsek Kembayan dalam menanggulangi Karhutla,” tukas Aiptu Paryatna.
Dalam kesempatan tersebut juga Kanit Binmas Polsek Kembayan menyampaikan agar Masyarakat melengkapi Surat Surat kelengkapan kendaraan mengingat pada saat ini Operasi Zebra Kapuas sedang berlangsung.
“Bagi masyarakat yang tinggal di wilayah sepi permukiman agar selalu waspada terhadap lingkungan sekitar serta pastikan pintu dan jendela dalam keadaan terkunci serta di pasang pengamanan tambahan,” jelasnya.
Aiptu Paryatna juga meminta agar masyarakat melaksanakan amanat Maklumat Kapolda Kalbar yang bertujuan untuk meminimalisir resiko kebakaran hutan dan lahan sehingga menyebabkan polusi asap yang berbahaya bagi kesehatan tubuh.
“Saya meminta untuk masyarakat yang merasa tinggal di bantaran sungai dan di sekitaran tebing curam selalu waspada mengingat prediksi BMKG dalam beberapa hari kedepan intensitas curah hujan cukup tinggi berpotensi menimbulkan bencana batingsor,” tukasnya.