Tatap Muka Kapolda Kalbar bersama Forkompimda, OPD, Tokoh Masyarakat dan Temenggung Adat Kabupaten Sanggau


Humas Polres Sanggau - Dalam Kunjungannya ke Kabupaten Sanggau, Kapolda Kalbar Irjen Pol Dr. Remigius Sigid Tri Hardjanto, SH, M.Si melaksanakan Tatap Muka dengan Forkompimda, OPD, Tokoh Masyarakat dan Temenggung Adat Kabupaten Sanggau dalam rangka Penanggulangan Karhutla Th 2020 dan Penanganan Pandemi Covid-19 di Wilayah Kabupaten Sanggau, Sabtu (22/8) malam.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Musyawarah Lantai I Kantor Bupati Sanggau Jl. Jenderal Sudirman Kelurahan Beringin Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sanggau Bupati Sanggau Paolus Hadi, Karoops Polda Kalbar Kombes Pol Suyanto, S. IK, Karolog Polda Kalbar Kombes Pol Gamal Sudarto, SH, Dirintelkam Polda Kalbar Kombes Pol Enggar Broto Seno, S.IK, M. Si., Dirresnarkoba Polda Kalbar Kombes Pol Yohanes Hernowo, S. IK., MH, Dirpam Obvit Polda Kalbar Kombes Pol Widi Atmoko, S. IK, Dirpolairud Polda Kalbar Kombes Pol Benyamin Sapta R, S. IK, Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Charles Go, S. IK, Dir Tahti Polda Kalbar AKBP Bambang Kusno Wibowo, Kabid Propam Polda Kalbar AKBP Bambang Tertianto, S. IK, CFE, Wadir Lantas Polda Kalbar AKBP I Made Ari Pradana, S. IK, MH, Kapolres Sanggau AKBP Raymond M. Masengi, S. IK, MH, Forkompimda, OPD, Tokoh Masyarakat dan Temenggung Adat Kabupaten Sanggau.

Dalam sambutannya Kapolres Sanggau menyampaikan laporan situasi Kamtibmas terkait Karhutla di wilayah Kabupaten Sanggau bahwa Forkompimda Kabupaten Sanggau telah mengambil langkah-langkah.

Kapolres Sanggau juga menyampaikan Laporan terkait penanganan dan pencegahan Virus Covid-19 diwilayah Kabupaten Sanggau.

Selanjutnya Bupati Sanggau Paolus Hadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Sanggau sudah menggunakan anggaran sebanyak 29,4 Miliar untuk penanganan Covid-19.


“Saat ini, Kabupaten Sanggau sudah memasuki status Zona hijau dan dari 371 orang yang sudah diswab yang positif sebanyak 25 orang dan sudah dinyatakan sembuh semua,” ucapnya.

Ditambahkan Paolus Hadi, Kabupaten Sanggau masih menggunakan sistem daring dalam proses belajar mengajar, untuk kedepannya akan melakukan swab terhadap guru dan para murid.

Terkait penanganan Karhutla Pemkab Sanggau sudah meneruskan Pergub 103 tahaun 2020 tentang pembukaan area lahan pertanian berbasis kearifan lokal dan  Perbup 39 Tahun 2020 tentang tatacara pembakaran lahan pertanian terbatas dan terkendali berbasis kearifan lokal,” ujar PH sapaan akrab Bupati Sanggau.

Dikatakan Bupati Sanggau, Pada hari ini khususnya diwilayah Kabupaten Sanggau terdapat 645 hotspot. Khususnya diwilayah Sanggau masih banyak para petani yang melakukan sistem budaya berladang dengan cara membakar ladang.

Kami telah menyampaikan kepada para investor agar peduli terhadap pencegahan karhutla karena  merupakan tanggung jawab kita bersama,” tutupnya.

Kapolda Kalbar Irjen Pol Dr. Remigius Sigid Tri Hardjanto dalam kesempatan tersebut memperkenalkan dan memperkenalan Tupoksi masing-masing PJU Polda Kalbar.


Terkait sejauh mana wilayah Kabupaten Sanggau menangani situasi penyebaran Covid-19, Kapolda Kalbar menugapkan Terimakasih kepada Pemkab Sanggau karena saat ini Kabupaten Sanggau masih menduduki Zona Hijau terkait penyebaran Covid-19, tetapi harus tetap waspada.

“Untuk penggunaan anggaran untuk mengatasi Covid-19 bahwa Polda Kalbar bersama Kejati bersepakat untuk melaksanakan pendampingan terkait penggunaan anggaran Covid-19,” ucap Irjen Pol Remigius.

Terkait permasalahan Karhutla, Kapolda Kalbar mengatakan bahwa Pemerintah tidak melarang untuk berladang tetapi melarang untuk pembakaran ladang yang tidak terkendali. Pergub 103 dan Perbup 39 terkait penanganan Karhutla yang sudah terbit agar selalu disosialisasikan kepada masyarakat secara berkelanjutan.

“Untuk situasi saat ini curah hujan masih cukup tinggi dan titik hotspot diwilayah Kalbar khususnya Kabupaten Sanggau masih cukup tinggi. Saya tekankan kepada lapisan masyarakat, silahkan berladang tetapi jangan membukan ladang dengan membakar yang tidak terkendali,” ucap Kapolda Kalbar.

Sekira jam 21.20 WIB kegiatan tatap muka selesai dilaksanakan, Selama kegiatan berlangsung situasi dalam keadaan aman dan kondusif.

Dilaksanakannya tatap muka Kapolda Kalbar dalam rangka menjalin silaturahmi dan sinergitas dengan pemangku kepentingan dan seluruh komponen masyarakat agar ikut serta dan berperan aktif dalam Penanggulangan Karhutla dan Penanganan Pandemi Covid-19 di Kabupaten Sanggau.

Postingan terkait: