Menjelang perayaan Natal 2022 dan tahun baru 2023, agenda pengamanan menjadi fokus utama Kepolisian Polda Kalimantan Barat dalam mendukung serta memelihara situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polda Kalimantan Barat.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Biddokkes Polda Kalbar ini dihadiri oleh Kabag ops/ mewakili, Kasat Samapta/ mewakili, Kasat Intelkam / mewakili, Kasat Lantas / mewakili, Kasat Intelkam / mewakili dari seluruh Polres/ Ta jajaran Polda Kalbar dan personil yang terlibat dalam Sprin Lat Pra Ops Lilin Kapuas 2022, Senin (12/12/2022).
Kepada seluruh perserta yang hadir, Direktur Samapta Polda Kalbar Kombes Pol Permadi Syahid Putra, S.I.K., M.H. menyampaikan perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 tidak lagi dilaksanakan dengan pembatasan dan protokol kesehatan yang ketat seperti ditahun sebelumnya.
“Jadi kita antisipasi lonjakan aktifitas masyarakat, khususnya dihari natal 2022 dan malam perayaan tahun baru 2023 di tempat ibadah, lokasi wisata dan pusat perbelanjaan,” ucap Permadi.
“Kemaren juga kita dikagetkan di bandung, di Polsek Astana Anyar, 1 bom meledak, jadi pasti tahun ini kita akan lebih siaga penuh,” lanjutnya.
Permadi juga mengingatkan kepada seluruh petugas yang terlibat dalam Operasi Lilin Kapuas 2022 agar selalu mengutamakan keselamatan diri dengan menggunakan pelengkapan Body Vest dan Buddy System pada saat melaksanakan tugas.
“Untuk anggota yang terlibat dalam Operasi Lilin ini jika memiliki perlengkapan pengamanan diri baik milik dinas ataupun pribadi, silahkan digunakan,” pungkasnya.
Operasi Lilin Kapuas merupakan operasi kemanusiaan, oleh karena itu pelaksanaanya harus sesuai prosedur dan tegas mengedepankan tindakan humanis dalam melayani masyarakat.
Selanjutnya, Karoops Polda Kalbar Kombes Pol Victor Togi Tambunan, S.H., S.I.K. dalam kegiatan pembulatan Lat Pra Ops Lilin Kapuas 2022 menyampaikan agar tidak menganggap Operasi Lilin Kapuas 2022 adalah hanya sebuah Operasi Rutin yang dilaksanakan setiap tahun.
“Kegiatan Operasi Lilin kali ini, saya berharap jangan dianggap sebagai sebuah operasi lilin yang gitu-gitu aja, yang selama ini baik-baik saja,” bebernya.
Beberapa waktu lalu kita dikejutkan dengan adanya serangan Bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar di Bandung yang terjadi menjelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
“Dengan kejadian tersebut, kita diberikan sebuah gambaran bahwa ancaman terorisme itu masih nyata ada,” tambah Victor.
“Saya berharap khususnya para Kabag Ops, agar apa yang menjadi standar dalam pelaksanaan operasi ini dapat dijadikan sebagai sebuah Cara Bertindak yang paten, yang tepat, yang baku, dilakukan secara disiplin,” harapnya.
“Semoga apa yang kita laksanakan ini dalam latpraops maupun dalam perencanaan sampai pelaksanaan, dan pengakhiran nanti semua berjalan dengan baik, situasi wilayah hukum Polda Kalbar kondusif dan kita semua diberi kesehatan diberikan perlindungan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” lanjutya lagi.
“Selalu perhatikan tempat-tempat yang berpotensi menjadi sumber gangguan kamtibmas,” tutupnya.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Biddokkes Polda Kalbar ini dihadiri oleh Kabag ops/ mewakili, Kasat Samapta/ mewakili, Kasat Intelkam / mewakili, Kasat Lantas / mewakili, Kasat Intelkam / mewakili dari seluruh Polres/ Ta jajaran Polda Kalbar dan personil yang terlibat dalam Sprin Lat Pra Ops Lilin Kapuas 2022, Senin (12/12/2022).
Kepada seluruh perserta yang hadir, Direktur Samapta Polda Kalbar Kombes Pol Permadi Syahid Putra, S.I.K., M.H. menyampaikan perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 tidak lagi dilaksanakan dengan pembatasan dan protokol kesehatan yang ketat seperti ditahun sebelumnya.
“Jadi kita antisipasi lonjakan aktifitas masyarakat, khususnya dihari natal 2022 dan malam perayaan tahun baru 2023 di tempat ibadah, lokasi wisata dan pusat perbelanjaan,” ucap Permadi.
“Kemaren juga kita dikagetkan di bandung, di Polsek Astana Anyar, 1 bom meledak, jadi pasti tahun ini kita akan lebih siaga penuh,” lanjutnya.
Permadi juga mengingatkan kepada seluruh petugas yang terlibat dalam Operasi Lilin Kapuas 2022 agar selalu mengutamakan keselamatan diri dengan menggunakan pelengkapan Body Vest dan Buddy System pada saat melaksanakan tugas.
“Untuk anggota yang terlibat dalam Operasi Lilin ini jika memiliki perlengkapan pengamanan diri baik milik dinas ataupun pribadi, silahkan digunakan,” pungkasnya.
Operasi Lilin Kapuas merupakan operasi kemanusiaan, oleh karena itu pelaksanaanya harus sesuai prosedur dan tegas mengedepankan tindakan humanis dalam melayani masyarakat.
Selanjutnya, Karoops Polda Kalbar Kombes Pol Victor Togi Tambunan, S.H., S.I.K. dalam kegiatan pembulatan Lat Pra Ops Lilin Kapuas 2022 menyampaikan agar tidak menganggap Operasi Lilin Kapuas 2022 adalah hanya sebuah Operasi Rutin yang dilaksanakan setiap tahun.
“Kegiatan Operasi Lilin kali ini, saya berharap jangan dianggap sebagai sebuah operasi lilin yang gitu-gitu aja, yang selama ini baik-baik saja,” bebernya.
Beberapa waktu lalu kita dikejutkan dengan adanya serangan Bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar di Bandung yang terjadi menjelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
“Dengan kejadian tersebut, kita diberikan sebuah gambaran bahwa ancaman terorisme itu masih nyata ada,” tambah Victor.
“Saya berharap khususnya para Kabag Ops, agar apa yang menjadi standar dalam pelaksanaan operasi ini dapat dijadikan sebagai sebuah Cara Bertindak yang paten, yang tepat, yang baku, dilakukan secara disiplin,” harapnya.
“Semoga apa yang kita laksanakan ini dalam latpraops maupun dalam perencanaan sampai pelaksanaan, dan pengakhiran nanti semua berjalan dengan baik, situasi wilayah hukum Polda Kalbar kondusif dan kita semua diberi kesehatan diberikan perlindungan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” lanjutya lagi.
“Selalu perhatikan tempat-tempat yang berpotensi menjadi sumber gangguan kamtibmas,” tutupnya.