Pontianak, Kalbar - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Irjen Pol Drs. Suryanbodo Asmoro, M.M. membuka secara langsung kegiatan Sertifikasi Uji Kompetensi Penyidik dan Penyidik Pembantu jajaran Polda Kalbar Tahun Anggaran 2022 bertempat di Ballroom Hotel Aston Pontianak, Rabu (3/8).
Kegiatan ini diikuti sebanyak 110 personel penyidik dan penyidik pembantu jajaran Polda Kalbar.
Dalam amanatnya Kapolda Kalbar mengatakan Sertifikasi merupakan hal penting seperti memiliki kualitas sesuai sertifikat, hampir disetiap pekerjaan memiliki sertifkat untuk menjamin mutu dan kualitas pelayanan.
"Diharapkan kepada penyidik dan penyidik pembantu wajib menerapkan asas nesesitas," ucapnya.
Menurutnya, Penyidik dan penyidik pembantu Polda Kalbar agar terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guna mewujudkan Polri yang Presisi.
Asesmen uji kompetensi penyidik dan penyidik pembantu Polri ini merupakan implementasi kebijakan Presiden RI tentang penguatan sumber daya manusia yang dilaksanakan dengan tujuan yaitu.
"Membantu institusi Polri untuk meyakinkan masyarakat dan stakeholder, bahwa pelaksanaan tugas penyidikan dilaksanakan oleh penyidik dan penyidik pembantu yang profesional," ujar Kapolda Kalbar.
Membantu institusi Polri dalam rekruitmen dan mengembangkan SDM berbasis kompetensi serta meningkatkan efisiensi.
Ia berharap institusi Polri menghasilkan penyidik dan penyidik pembantu yang kompeten.
Serta, membantu institusi Polri dalam sistem pengembangan karir dan remunerasi penyidik dan penyidik pembantu berbasis kompetensi dan memastikan dan meningkatkan kinerja penyidik dan penyidik pembantu.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 110 personel penyidik dan penyidik pembantu jajaran Polda Kalbar.
Dalam amanatnya Kapolda Kalbar mengatakan Sertifikasi merupakan hal penting seperti memiliki kualitas sesuai sertifikat, hampir disetiap pekerjaan memiliki sertifkat untuk menjamin mutu dan kualitas pelayanan.
"Diharapkan kepada penyidik dan penyidik pembantu wajib menerapkan asas nesesitas," ucapnya.
Menurutnya, Penyidik dan penyidik pembantu Polda Kalbar agar terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guna mewujudkan Polri yang Presisi.
Asesmen uji kompetensi penyidik dan penyidik pembantu Polri ini merupakan implementasi kebijakan Presiden RI tentang penguatan sumber daya manusia yang dilaksanakan dengan tujuan yaitu.
"Membantu institusi Polri untuk meyakinkan masyarakat dan stakeholder, bahwa pelaksanaan tugas penyidikan dilaksanakan oleh penyidik dan penyidik pembantu yang profesional," ujar Kapolda Kalbar.
Membantu institusi Polri dalam rekruitmen dan mengembangkan SDM berbasis kompetensi serta meningkatkan efisiensi.
Ia berharap institusi Polri menghasilkan penyidik dan penyidik pembantu yang kompeten.
Serta, membantu institusi Polri dalam sistem pengembangan karir dan remunerasi penyidik dan penyidik pembantu berbasis kompetensi dan memastikan dan meningkatkan kinerja penyidik dan penyidik pembantu.